Ponorogo – Wakil Ketua DPRD Ponorogo Miseri Efendy menyebut program perbaikan jalan belum terpadu. Mulai, pembangunan jembatan hingga saluran air. Padahal, pembangunan keduanya cukup berpengaruh pada kualitas jalan. Pembangunan antar sektor tersebut belum terkoneksi. Padahal, ketiganya menjadi satu rangkaian. Akibatnya, usia infrastruktur lebih pendek. ‘’Banyak program jalan yang mudah rusak akibat saluran airnya belum diperbaiki. Air meluber ke jalan. Ini (jalan dan saluran air) harusnya jadi satu rangkaian pembangunan,’’ tegasnya.
Miseri berharap banyak konsep pembangun lebih terkait satu dengan lainnya. Saluran air juga harus baik agar kualitas jalan juga awet. Pembangunan bukan sekedar memperbaiki agar mulus. Tetapi juga memikirkan agar tidak mudah rusak. Terkait raperda tentang jalan hasil inisiatif Komisi C itu diakui Miseri memang tertunda. Namun, dia memastikan pembahasan bakal dilanjutkan tahun ini. Sudah masuk dalam prolegda 2017. ‘’Pembangunan jangan sampai besar pasak daripada tiang,’’ ujarnya. (ag)
