Ponorogo – Komisi B DPRD Kabupaten Ponorogo, Selasa (120116), melakukan inspeksi mendadak (sidak), ke pasar Sawoo yang baru kelar dikerjakan, sidak ini berkaitkan keluhan warga sekitar terkait pendataan dan penataan pedagang yang akan menempati lapak pasar tersebut.
“Awalnya DPRD menerima pengaduan dari warga sekitar pasar, yang ditolak saat pendataan pedagang yang akan menempati pasar tersebut, namun setelah dilakukan klarifikasi, akhirnya mereka semua didata.” Terang Widodo Politisi dari partai Demokrat tersebut.
Sidak yang dipimpin langsung Ketua Komis B, Widodo SH. Sempat melakukan pengukuran secara langsung, los pasar Sawoo yang akan ditempati, dari sidak tersebut Komisi B DPRD Ponorogo menemukan jika kondisi pasar sebenarnya kurang luas, saat ini jumlah pedagang yang terdapat sekitar 170 pedagang padahal kapasitas pasar tersebut hanya 140 dan itupun luas los pasar perkapling 1 meter kali 2 meter.
“Pasar Sawoo ini konsep awalnya untuk memperlancar arus lalu lintas, karena setiap musim pasaran arus lalu lintas dari Ponorogo menuju Trenggalek terganggu, dan memprioritaskan para pedagang yang meluber kejalan bisa masuk kedalam dan harapannya bisa menampung warga sekitar untuk peningkatan ekomoni warga sekitar” papar Widodo.
