Ponorogo – Keluhan pedagang korban musibah kebakaran Pasar Songgolangit menarik perhatian wakil rakyat. Komisi B DPRD Ponorogo mengaku bakal intens mendorong pemkab dalam percepatan penanganan korban. Mulai relokasi hingga bantuan permodalan. ‘’Modal usaha yang paling banyak dikeluhkan saat ini. Kami akan mendorong pemkab agar segera mencarikan solusi masalah ini,’’ kata wakil ketua Komisi B DPRD Ponorogo Sunarto.
Langkah tercepat mendorong pemerintah guna memberikan bantuan modal lunak. Sunarto menyebut sudah ada titik terang. Pemkab mengaku bakal memberikan bantuan modal segera. Namun, besarannya belum dapat ditentukan. Sunarto berharap pedagang tidak melihat besarannya. Namun, lebih kepada upaya pemkab membantu meringankan beban pedagang. Pihaknya mengaku bakal mengawal agar proses pemberian bantuan dapat disegerakan. ‘’Kami mendengar pemkab akan memberikan bantuan. Pasti akan kami kawal,’’ ujarnya.
Kekurangannya, kata dia, dapat ditutup dari pinjam bank. Pihaknya mengaku bakal mendorong pemkab agar memberikan jaminan kemudahan. Mulai persyaratan pengajuan, jangka waktu, hingga subsidi bunga. Bahkan, jika perlu dibebaskan dari bunga bank. Sunarto menyebut pemkab wajib melakukan pendampingan korban kebakaran. Utamanya, dalam masa pemulihan kegiatan perekonomian. Apalagi, Pasar Songgolangit merupakan pusat perekonomian masyarakat Ponorogo. ‘’Kegiatan jual-beli harus segera kembali berjalan. Harus ada penanganan cepat dan tepat,’’ tegasnya.