APRESIASI diberikan oleh DPRD kepada Pemkab Ponorogo atas diraihnya opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
hasil itu merupakan bagian penting dalam penyelenggaraan pemerintahan antara legislatif dan eksekutif dalam hal pengawasan pengelolaan keuangan daerah.
Ketua DPRD Ponorogo Ali Mufthi memastikan lembaga legislatif selalu mendukung kinerja pemkab dalam penyelenggaraan pemerintahan. Hal itu dibuktikan dengan diraihnya predikat WTP kali keenam berturut-turut sejak 2013. ‘’Pasti kami selalu dukung. Karena itu merupakan bagian dari modernisasi organisasi,’’ katanya kepada Radar Ponorogo kemarin (3/6).
Bentuk dukungan itu berupa pengawasan dalam hal penggunaan keuangan daerah, Sehingga tercipa kontrol yang seimbang dalam pelaksanaan pemerintahan. Salah satunya ikut terlibat mengevaluasi serapan anggaran dan penataan aset daerah. Sistem kerjanya juga tidak rigid. Cukup memberikan rekomendasi yang solutif.
Dengan model kerja seperti itu, Ketua DPRD berharap lembaganya dapat membantu terciptanya sistem pemerintahan yang memiliki akuntabilitas. Sekaligus dapat dipertanggungjawabkan hasilnya dengan baik kepada publik.
‘’Hasil ini merupakan bagian penting dari kebersamaan dan kekompakan yang sudah dibangun oleh pemkab dan DPRD. Sehingga, tercipta sistem pemerintahan yang akuntabel,’’
Ketua DPRD berharap capaian ini bisa terus dipertahankan. Sebab, hasil ini menjadi salah satu ukuran bagi pemerintah pusat untuk mempercayakan pengelolaan keuangan terhadap pemkab. Salah satunya melalui pemberian dana insentif daerah (DID).
Di sisi lain, pihaknya juga meminta pemkab untuk segera memperbaiki catatan yang diberikan oleh BPK dalam laporan hasil pemeriksaan (LHP) mereka. ‘’Catatan itu adalah bagian penting dalam dinamika organisasi. Soalnya, kebaikan dalam kehidupan ini adalah ketidaksempurnaan itu sendiri. Sehingga dialektika akan selalu terjadi,’’.
saat penerimaan LHP BPK tahun anggaran 2017 pada Jumat lalu (1/6), dari lembaga legislatif diwakili oleh Anik Suharto, wakil ketua DPRD. Dalam kesempatan tersebut, Anik memuji predikat WTP yang didapat pemkab.